Inilah Eksekusi Bagi Orang Yang Memisahkan Anak Dan Ibu Berdasarkan Islam

Info Islam | perpisahan memang merupakan hal yang sangat menyakitkan terutama hal ini terjadi pada anak dan ibu pisahkan, tentu kita tidak akan pernah sanggup membayangkan jikalau seorang ibu yang sedari kecil membesarkan sang anak namun tiba-tiba mendapatkan kenyataan yang pahit untuk di pisahkan dengan anaknya tersebut, dan biasanya kondisi ini sering terjadi pada kasus perceraian di mana dalam hal ini hak ajar anak menjadi rebutan tiada henti dan lalu tidak jarang hasil ahir dari perebutan hak ajar itu tersebut di menangkan oleh pihak sang suami yang di mana di kondisi penuh amarah, seorang ayah akan menutup susukan seorang ibu untuk bertemu dengan anaknya. padahal yang harus kita ketahui ketika seorang ibu dan anak di pisahkan ada ancama dan kerugian tersendiri ibarat dalam penjelsan di bawah ini.

Keistimewaan perempuan dalam islam

ibarat yang telah kita ketahui bergotong-royong seorang ibu merupakan orang yang mengandug serta melahirkan anak-anaknya, bahka di dalam agama islam seorang ibu mempunyai banyak ke utama'an, faktor yang mendatangkan keutamaan pada seorang ibu tersebut di antaranya :

- alasannya yaitu mereka sudah berjuang ketika mengandung anak.

- mempertaruhkan nyawa ketika melahirkan anak.

- menyusui dan merawat anak-anaknya hingga tumbuh dewasa.

bahkan di dalam al-qur'an allah swt telah menjelasakan bahwa bergotong-royong seorang anak harus berbuat baik kepada kedua orang tuanya terutama pada seorang ibu dan hal ini di jelaskan di dalam sebuah ayat, allah swt berfirman yang artinya :

"kami perintahkan kepada insan supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandung susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula), mengandungnya hingga menyapihnya yaitu tiga puluh bula, sehingga apabila beliau telah cukup umur dan umurnya hingga empat puluh tahun ia berdoa :"ya tuhanku tunjukilah saya untuk menyukuri nikmat engkau yang telah engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya saya sanggup berbuat amal saleh yang engkau ridhoi, berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku, bergotong-royong saya bertobat kepada engkau dan bergotong-royong saya termasuk orang yang berserah diri"

Qs. Al-Ahqaff ayat : 15

Larangan memisahkan anak dan ibu

tidak sanggup di pungkiri larangan memisahkan ibu dan anak, dan balasannya sang ibu akan mengalami kesedihan yang tak bersudahan. tindakan memisahkan ibu dan anak bergotong-royong terlarang di lakukan bahkan di katakan ada tanggapan bagi mereka yang memisahkan seorang ibu dan sang anak, alasannya yaitu ternyata orang yang memisahkan ibu dan anaknya akan memperoleh ancaman. hal ini telah mana yang sudah di jelaskan di dalam sebuag hadist yang rosulullah pernah bersabda yng artinya :

"barang siapa yang memisahkan antara ibu dan anaknya, pasti allah akan memisahkan orang itu dengan para kekasihnya di hari selesai zaman kelak"

HR. Tirmizi

dalam hal ini jikalau perceraian tidak sanggup di hindari lagi antar kedua belah pihak alangkah baiknya apabila suami dan istri tersebut mempunyai kesadaran untuk membesarkannya secara bersama-sama, contohnya membiarkan sang istri mengasuhnya dan suami menunjukkan biaya hidup dan biaya sekolah hingga anak tersebut sanggup mandiri. lalu lain halnya jikalau perselisihan merebutkan hak ajar sanga anak tetap berlanjut maka alangkah lebih baik apabila sang anak yang menentukan ingin tinggal dengan sang ibu atau sang ayah, alasannya yaitu hal ini tersa lebih adil dari pada kasus tersebut di biarkan berlarut-larut.

demikianlah isu mengenai jikalau anak dan ibu di pisahkan, dan itulah bahaya bagi mereka yang sengaja memisahkan seorang ibu dan anak, maka dari itu bijaklah dalam mengambil keputusan. terima kasih.

Share this post